Channa.id – Ajang pameran beragam produk inovasi dan kreasi dari pengembangan bahan baku rumput laut yakni Seaweed Fest 2021 pertama kali berlangsung dan diselenggarakan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
Pada acara resmi ini, terdapat banyak produk-produk unik yang dihadirkan dari para produsen lokal pilihan yang salah satunya dikembangkan oleh PT Mega Medica Pharmaceuticals (MPP) dengan menghadirkan produk pembalut luka dari bahan alami berupa rumput laut.
Baca Juga: Bunda Wajib Tahu! 7 Khasiat Ekstrak Ikan Gabus untuk Ibu Hamil
Pembalut luka tersebut merupakan inovasi produk baru dari hasil kombinasi bahan baku alami antara rumput laut dan ekstrak ikan gabus menjadi berupa pembalut luka (wound dressing) yang dinamakan Channa Film.
Pameran ini diprakarsai oleh Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) bekerja sama dengan Tropical Seaweed Innovation Network (TSIN) dan dilangsungkan di Ballroom, Gedung Mina Bahari III, Kantor KKP Pusat, Jakarta.
Channa Film Mendapat Perhatian Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan RI
Tanpa diduga, Channa Film menuai perhatian khusus dari Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Sakti Wahyu Trenggono yang sekaligus menjadi pembicara pembuka acara pameran tersebut.
Menurut Sakti, teknologi dan inovasi pengolahan produk rumput laut perlu didorong agar hasilnya dapat digunakan sebagai bahan penolong industri sekaligus menjadi inovasi-inovasi produk, salah satunya seperti Channa Film.
“Ini merupakan salah satu langkah menjawab tantangan dalam hal hilirisasi rumput laut. Ada link and match antara hasil penelitian dan pengembangan rumput laut dengan pelaku industri rumput laut, sehingga ini akan dapat memajukan industri rumput laut nasional,” ujar Sakti saat mengunjungi booth Channa Film.
Baca Juga: Bunda Wajib Tahu! 7 Khasiat Ekstrak Ikan Gabus untuk Ibu Hamil
Keunggulan Inovasi dan Kandungan Channa Film Sebagai Pembalut Luka Umum Bahkan Luka Diabetes
Scientific Affairs Manager PT MMP, Guntur Berlian, M.Si didampingi tim peneliti dari FK USU M. Ichwan dan Direktur PT MMP Sutristo memberikan penjelasan kepada Sakti Wahyu Trenggono dan Dirjen PSDKP, bahwa selain mengandung alginat dan albumin yang telah banyak dilaporkan memiliki aktivitas dalam proses penyembuhan luka, Channa Film ternyata juga memiliki kandungan k-carrageenan yang memiliki potensial adhesive yang lebih baik serta meningkatkan fleksibilitas dalam menekan potensi gangguan mekanis terhadap luka.
Guntur lebih jauh menjelaskan, ada pengujian aktivitas Channa Film pada hewan uji yang juga telah dilakukan di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Dari hasil penelitan tersebut dapat dibuktikan bahwa pengaplikasian Channa Film mampu mempercepat penyembuhan luka pada hewan yang diinduksi dengan kondisi diabetes secara signifikan.
Ternyata hal itu juga mengindikasikan bahwa aktivitas Channa Film tidak hanya potensial untuk digunakan sebagai treatmen luka umum atau biasa, tetapi juga bisa diaplikasikan untuk luka yang dialami oleh penderita penyakit diabetes. Saat ini, aktivitas Channa Film sudah memasuki tahap penelitian klinis,” kata Gun